Bayi Laki – Laki Ditemukan Dalam Kardus Di Dekat Sungai Citarum

Bayi Laki – Laki Ditemukan Dalam Kardus Di Dekat Sungai Citarum – Bayi berjenis kelamin lelaki diketemukan tergeletak di tepi jalan dekat jembatan Sungai Citarum di Desa Sukaharja, Kecamatan Telukjambe Timur, Jumat (27/10/2017) . Bayi yang disangka berniat dibuang orang tuanya itu disimpan didalam kardus. Tali pusarnya masih tetap melekat.

Bayi malang ini pertama kalinya diketemukan Arif Sarjono, yang waktu itu kebetulan tengah melintas di dekat jembatan. Saat jalan di tepi jembatan dia mendengar nada bayi menangis.

Dia lantas menelusuri sumber nada yang nyatanya datang dari dalam kardus yang tergeletak di tepi jalan. Sesudah kardusnya di buka nyatanya di dalamnya ada seseorang bayi yang tengah menangis. ” Kelihatannya baru saja lahir karna masih tetap tampak bercak darah yang jadi kering, ” kata Arif.

Sesudah temukan bayi itu, Arif lantas memberitahukan warga yang melintas diatas jembatan. Sesudah banyak warga berkumpul, pada akhirnya Arif dengan warga yang lain setuju membawa bayi itu ke RSUD. ” Kita membawa bayi itu ke RSUD dengan warga yang lain untuk ketahui keadaan kesehatan bayi, ” tuturnya.

Selesai membawa bayi ke RSUD, warga segera memberikan laporan penemuan bayi ini ke Polsek Telukjambe Timur. Memperoleh laporan warga, polisi segera menuju tempat tempat bayi diketemukan.

Kapolsek Telukjambe Timur Kompol Endang Kusnandar menyebutkan, sesudah lakukan olah TKP pihaknya segera berusaha mencari aktor pembuang bayu. Polisi mengecek sebagian saksi serta mendatangi beberapa bidan manfaat mencari tahu data masyarakat yang tengah memiliki kandungan.

Disamping itu, beberapa puluh orang terlihat berdatangan ke RSUD untuk lihat bayi lucu itu. Bahkan juga warga banyak yang bersedia mengambil bayi itu.

” Saya tidak mengerti mengapa ada orangtua yang tega buang bayinya. Walau sebenarnya banyak orangtua yang inginkan miliki anak, ini jadi dibuang. Saya ingin mengambil bayi ini bila dibolehkan, ” kata Lilis, warga Desa Sukaharja, Kecamatan Telukjambe Timur.