Home / Berita Umum / Debat Putaran Ketiga Buat Sandi Dilema Karena Ma’ruf Levelnya Tinggi Sekali

Debat Putaran Ketiga Buat Sandi Dilema Karena Ma’ruf Levelnya Tinggi Sekali

Debat Putaran Ketiga Buat Sandi Dilema Karena Ma’ruf Levelnya Tinggi Sekali – Calon wakil presiden nomer urut 02 Sandiaga Uno mengakui dilema melawan debat dengan Ma’ruf Amin di putaran ke-3. Apakah penyebabnya?

“Kelak debat ini, tempat debat sangat-sangat unik, dilematislah sebab pak kiai Ma’ruf ini seseorang ulama maqomnya (level) tinggi sekali. Ia seringkali jadi rujukan buat saya waktu Pilgub DKI berulang-kali ia memberikan nasehat pada saya,” kata Sandiaga selesai berjumpa dengan Penglingsir Puri Agung Karangasem, Jl Sultan Agung, Karangasem, Bali, Sabtu (23/2/2019).

Sandiaga menyebutkan Ma’ruf Amin telah seperti keluarganya sendiri. Ia meyakini akan terasa canggung bertemu dengan Ma’ruf di panggung debat.

“Saya mengaggapnya seperti keluarga sendiri serta juga bakal begitu sungkan waktu berdebat. Ini yang saya yakinkan saya tampil apa yang ada sebab saya begitu menghargai beliau serta memuliakan beberapa ulama, meskipun banyak yang mengemukakan pak kiai ini pula politisi, calon wakil presiden tetapi tetap harus di mata saya beliau ini ulama yang begitu kita muliakan serta tidak biasa berdebat dengan ulama. Itu ada konsepnya jadi apakah kata ulama kita ngikut saja,” tuturnya.

Awal mulanya, Team Kampanye Nasional (TKN) yakini Ma’ruf Amin akan lebih bebas menjawab pertanyaan serta alasan. Ma’ruf pun dimaksud akan lengkapi jawaban serta argumennya dengan beberapa ayat.

“Iya, di debat pertama kan dua orang, hingga saatnya hanya terbatas. Di debat ke-3 sama dengan debat ke-2, satu orang. (Jadi) semakin lebih bebas toh untuk menyampaikannya. Ke-2, KPU akan memberi waktu yang lebih panjang untuk fragmen spesifik,” tutur Direktur Komunikasi Politik TKN Usman Kansong di Posko Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (22/2/2019).

Debat putaran ke-3 mengusung topik ‘pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, sosial, serta kebudayaan’ diselenggarakan pada 17 Maret 2019. Stasiun tv yang menyiarkan ialah Trans TV, Trans 7, serta CNN Indonesia TV.

About admin