Home / Berita Umum / Wanita Asal Singapura Jadi Korban Penculikan

Wanita Asal Singapura Jadi Korban Penculikan

Wanita Asal Singapura Jadi Korban Penculikan – Sekurang-kurangnya 44 warga negara asing di tangkap Kepolisian Filipina karna menculik seseorang wanita asal Singapura. WN asing yang di tangkap beberapa besar terdiri atas warga negara China.

Disebutkan Kepolisian Filipina, seperti ditulis AFP, Kamis (20/7/2017) , kalau pihaknya temukan korban yang bernama Wu Yan (48) di satu kondominium di Manila pada Selasa (18/7) saat setempat. Wu Yan dilaporkan diculik dari Kasino Solaire di Manila satu hari terlebih dulu.

” Korban disekap, di ambil hak kebebasannya serta dipukuli serta diancam oleh beberapa penculiknya yang memohon tebusan US$ 180 ribu (Rp 2, 3 miliar) untuk pembebasannya, ” papar Wakil Menteri Kehakiman Filipina, Erickson Balmes, dalam pernyataannya.

Dituturkan Kepolisian Filipina kalau warga negara asing yang di tangkap itu terdiri atas 42 warga China serta dua warga Malaysia. Mereka juga akan dijerat dakwaan penculikan oleh jaksa setempat.

” Kelompok itu dipercaya bertanggungjawab atas rangkaian insiden penculikan yang ditargetkan kepada beberapa warga negara asing yang disebut pejudi kelas kakap dalam sebagian bln. paling akhir, ” sebut Balmes.

Dalam pernyataan terpisah, juru bicara Unit Antipenculikan Kepolisian Filipina, Abelardo Borromeo, mengatakan beberapa orang yang di tangkap sebagai sisi dari sindikat lintah darat, yang beroperasi di lokasi kasino Manila Bay serta banyak membidik pejudi asing.

Korban tengah asik bermain baccarat, permainan kartu yang banyak dimainkan di kasino, waktu dua tersangka asal Malaysia mendekatinya serta berupaya merajut pertemanan dengan korban. Kedua tersangka lalu mengundang korban bermain di kasino beda. Tetapi nyatanya, tersangka membawa korban ke satu kondominium serta menculiknya untuk memohon tebusan terhadap keluarga korban.

Kepala Kepolisian Nasional Filipina, Jenderal Ronald dela Rosa, bersumpah juga akan membasmi praktek penculikan seperti ini. ” Anda bebas datang, nikmati judi, namun Anda tidak bebas lakukan tindak kejahatan kala Anda ada pada sini, di Filipina, ” ucap Dela Rosa.

About admin